Bisnis Yuk! Nih 7 Cara Menjadi Reseller Skincare Kecantikan

Bisnis reseller adalah salah satu bisnis yang populer pada zaman now. Ada berbagai produk yang dapat diperjualbelikan dengan sistem reseller, termasuk di antaranya produk skincare. Hal yang perlu dipersiapkan untuk menjadi seorang reseller adalah modal untuk membeli produk yang akan dijual kembali.

Sebagai reseller, Anda wajib menyetok barang untuk kemudian dijual kepada pelanggan. Sistem ini berbeda dengan dropshipper yang meneruskan pesanan dari pelanggan kepada distributor. Karena itu, agar bisnis reseller semakin maju dan menguntungkan, Anda perlu mengetahui cara menjadi reseller skincare.

Baca juga: Jadi Reseller Skincare Tanpa Modal? Emang Bisa?

Daftar Isi

1. Selalu Update dengan Tren Skincare yang Booming

2. Buat Rencana Bisnis Skincare yang Akan Dipasarkan

3. Pilih Supplier/Brand Skincare Tepercaya

4. Siapkan Modal dan Peralatan yang Dibutuhkan

5. Tetapkan Harga yang Menarik dan Masuk Akal

6. Research Pemasaran Media Sosial & E-Commerce

7. Berikan Pelayanan Terbaik ke Konsumen

1. Selalu Update dengan Tren Skincare yang Booming

Gunakan Google Trends untuk mencari apa yang sedang hits

Tren skincare mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Produk yang populer biasanya selalu menarik perhatian dan banyak dicari oleh konsumen. Bagi reseller, mengetahui minat konsumen merupakan rahasia untuk melakukan penjualan secara efektif dan menguntungkan.

Nah, untuk mengetahui produk yang potensial untuk dilirik oleh calon pembeli, Anda perlu melakukan riset. Cermati apa saja produk yang sedang ramai dibahas di media sosial. Jika pandai memanfaatkan momen, Anda bisa meraup keuntungan dengan menjual produk skincare yang sedang booming.

Baca juga: Cantik Maksimal! Pelajari Macam-Macam Produk Skincare Ini!

2. Buat Rencana Bisnis Skincare yang Akan Dipasarkan

Meskipun demikian, jangan terburu-buru memutuskan untuk menjual produk skincare tertentu. Anda perlu memiliki rencana bisnis yang matang dan terarah sebelum melangkah ke tahap yang lebih serius. Dalam rencana bisnis ini, harus ada strategi yang akan dilakukan untuk mempromosikan produk.

Ada berbagai media yang bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan produk skincare. Namun, media yang saat ini terbilang efektif dan banyak digunakan adalah media sosial. Selain itu, Anda juga bisa melakukan penjualan melalui marketplace. Platform yang mudah diakses ini membuka peluang penjualan yang lebih besar.

3. Pilih Supplier/Brand Skincare Tepercaya

Cara menjadi reseller skincare selanjutnya adalah memilih supplier atau brand skincare tepercaya. Tentu ada banyak supplier yang menawarkan produk untuk dijual kembali. Walaupun harganya termasuk murah, jika kualitas produk tidak bagus, konsumen akan merasa kecewa. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya pilih merek skincare yang berkualitas.

Trik untuk memperoleh harga yang kompetitif adalah membeli produk langsung dari tangan pertama. Selain itu, keaslian produk juga lebih terjamin. Saat bekerja sama dengan brand yang telah berpengalaman di bidang skincare, Anda bisa melakukan konsultasi jika menghadapi masalah dalam penjualan.

4. Siapkan Modal dan Peralatan yang Dibutuhkan

Untuk menjadi reseller, Anda memang perlu mempersiapkan modal. Namun, jika tahu strateginya, hal ini bisa disiasati. Pertama, beli stok produk secukupnya, jangan menimbun terlalu banyak. Dengan demikian, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli produk.

Selain itu, pilihlah jenis produk yang sedang diminati oleh pasar. Dengan trik ini, perputaran stok produk akan lebih cepat. Setelah stok laku, Anda bisa membeli produk baru dari hasil penjualan tersebut. Apabila bisnis mulai lancar, jumlah dan jenis produk bisa ditambah.

Bukan hanya untuk membeli produk, Anda juga membutuhkan modal untuk membeli peralatan yang menunjang pemasaran produk. Peralatan seperti kamera dapat digunakan untuk memotret produk yang akan dipromosikan. Foto produk yang sempurna akan meningkatkan potensi penjualan.

5. Tetapkan Harga yang Menarik dan Masuk Akal

Masih banyak pemilik bisnis yang belum dapat menentukan harga produk dengan tepat. Bila harga terlalu mahal, calon pembeli bisa saja lari ke reseller lain. Sebaliknya, jika harga terlalu rendah, keuntungan yang bisa diperoleh reseller akan terbatas.

Sebagai reseller, Anda harus bisa menentukan harga yang menarik pembeli dan bahkan berniat untuk menjadi pelanggan. Caranya adalah dengan melakukan riset terhadap harga produk lain yang sama. Berapa harga paling murah yang ditawarkan oleh kompetitor? Ambil harga rata-rata dari data tersebut dan tentukan harga produk Anda berdasarkan pertimbangan ini.

6. Research Pemasaran Media Sosial & E-Commerce

Pemasaran bukan hanya bisa dilakukan di ecommerce, tetapi juga media sosial. Bahkan melalui platform media tertentu, seperti TikTok, Anda dapat melakukan pembelian secara langsung. Sebagai reseller, jangan sampai mengabaikan peluang ini. Apalagi setelah riset, Anda dapat mengetahui bahwa target pasar menggunakan media sosial yang dimaksud.

7. Berikan Pelayanan Terbaik ke Konsumen

Menjadi seorang reseller tidak ada bedanya dengan pebisnis pada umumnya. Walaupun Anda tidak memproduksi barang tertentu, pelayanan kepada konsumen harus tetap optimal. Tujuannya supaya pembeli merasa senang ketika berbelanja dan akan kembali ketika mereka membutuhkan kembali.

Salah satu merek skincare yang memiliki khasiat mengagumkan adalah Professor Young. Merek skincare ini mengeluarkan berbagai produk perawatan kulit wajah, antara lain dalam bentuk serum, essence, krim wajah, toner, dan cleanser wajah. Produk tersedia untuk kebutuhan berbagai jenis kulit.

Baca juga: Bikin Awet Muda! 5 Manfaat Serum Untuk Kulit Wajah Cobain Deh!

Nah, bagi yang ingin join sebagai reseller produk skincare Professor Young, Anda dapat langsung mendaftarkan diri di website kami. Setelah pendaftaran berhasil, Anda akan tercatat sebagai official reseller dan bisa login untuk memperoleh informasi terkait produk yang ingin dijual. Cara menjadi reseller skincare mudah, bukan?